Cara Hidden Drive Backup Windows atau Dual OS Yang Paling Aman


Dengan alasan keamanan, biasanya kita berniat menghidden suatu drive, karena terdapat file penting didalamnya, misalnya backup windows atau ada partisi dual os Windows yang kita buat.

Pada explorer, jika drive tidak di hidden maka drive partisi Windows yang tidak digunakan akan terlihat, dan ini rawan terjadi hilang data secara tidak sengaja. Untuk itu kita memerlukan hidden drive.

Dari yang saya ketahui, ada 3 cara hidden drive, 2 cara dengan menghilangkan drive letter (seperti, C, D, E, dst) dan 1 cara dengan menyembunyikannya dari explorer, dan masih bisa dilihat dari program defragment hardisk, atau melalui pencarian file.

Pada pemakaian dual OS Windows juga untuk keperluan backup recovery data, cara menghilangkan drive letter justru dapat membuat drive tidak terbaca pada saat kita ingin repair dengan CD Repair Windows yang kita buat sebelumnya dari menu Control Panel >> Backup and Restore >> Backup system Image saat itu.

Misalnya, kita melakukan backup system image di drive G: maka menghilangkan letter G dengan tujuan menyembunyikannya justru akan membuat proses system restore image dari CD boot tidak dapat membaca drive tersebut. Dan ini bisa membuat kita justru instal ulang dari awal lagi dulu baru bisa mengembalikan setelah memunculkan drive G tersebut, akan memakan waktu tentunya.

Berikut adalah 3 cara yang bisa diterapkan:

1. Dengan klik kanan menu Computer >> Manage >> Disk Management
Lalu kita sembunyikan drive, misalnya drive G: di klik kanan dan pilih Change Drive Letter and Paths >> Remove. Ini sangat efektif karena tidak akan terbaca sama sekali, bahkan dari fitur search windows Explorer, namun jika isi adalah backup windows atau boot dual os sebaiknya cara ini dihindari karena akan mengakibatkan tidak terbaca saat boot.

2. Dengan CMD, cara ini juga menghilangkan drive letter
Buka aplikasi dari menu Start >> All Apps >> Windows System >> Command Promt lalu klik kanan dan pilih Run as Administrator
- Ketikkan perintah "Diskpart" lalu Enter
- Ketik lagi "List Volume" dan tekan Enter
- Sekarang pilih Drive yang ingin kamu sembunyikan dengan menghilangkan drive letternya, misalnya drive G, seperti digambar tertulis pada Volume 4, maka kamu ketikkan "Select Volume 4" lalu tekan Enter
- dan ini saatnya kita menghilangkan drive letter G dengan mengetikkan "Remove Letter G" lalu tekan Enter

Dan kamu akan menemukan Drive Letter G telah berhasil dihilangkan dari peredarannya.

Saat kemudian hari kamu ingin menampilkannya kembali, kamu bisa menggunakan Disk Management dengan cara:
- Klik kanan  Computer >> Manage >> Disk Management
- Pada tampilan yang muncul, pilih drive tanpa letter dengan mengingat kapasitas sebelum dihidden agar tidak salah pilih, karena ada beberapa partisi yang juga tanpa letter untuk keperluan sistem windows, maka pastikan kamu mengingatnya ya.
- Klik kanan drive tersebut dan pilih Change drive letter and paths >> add
- Pada layar yang muncul pilih drive yang diinginkan, misalnya G lalu pilih Ok

Selamat Drive G berhasil kembali pada peredarannya.

3. Cara yang paling aman, karena kita hanya mencegah dari tidak sengaja terhapus maka cukup disembunyikan dari explorer saja.
Yaitu melalui Regedit
- Tekan tombol pada keyboard "tombol Windows + R" maka akan terbuka jendela Run
- Ketikkan "Regedit" lalu tekan Enter
- Maka jendela Registry Editor akan terbuka
- Sekarang telusuri key berikut ini:
HKEY_LOCAL_MACHINE >> Software >> Microsoft >> Windows >> CurrentVersion >> Policies >> Explorer
- Kita perlu membuat DWORD baru, dengan cara klik kanan layar pilih New >> DWORD Value (32-bit)
- Beri nama "NoDrives" lalu double klik untuk memberinya nilai. Kamu perlu menggunakan nilai dari angka unik dibawah ini yang mewakili drive yang akan dihidden.

A = 1
B = 2
C = 4
D = 8
E = 16
F = 32
G = 64
H = 128
I = 256
J = 512
K = 1024
L = 2048

Masukkan angka yang mewakili drive yang akan dihidden, caranya: pada kotak Value Data isi angka yang mewakili drive yang akan dihidden, misalnya drive G: maka masukkan angka "64" tapi pastikan pada pilihan base pilih "Decimal" dulu, jika angka tadi berubah lagi gara-gara kita klik decimal, ketikkan lagi angka 64 lalu OK

Jika yang ingin dihidden multi drive atau 2 drive, maka value yang dimasukkan adalah penjumlahan dari drive tersebut, misal: G dan E akan kita hidden (G=64 + E=16) = (64+16) = 80, maka masukkan angka "80" pada value.

Agar registry aktif, sekarang restart computer kamu, maka drive G sudah terhidden dari explorer, kamu masih bisa mengaksesnya dengan mengetikkan "G:" pada kotak Search di Explorer

Demikian Tutorial kali ini semoga bermanfaat.


Oh iya, untuk memunculkan kembali Drive G yang hidden, cukup buka regedit kembali, hingga menemukan key "Nodrives" yang tadi kita buat, lalu masukkan value "0" agar key tidak aktif atau cukup hapus key "Nodrives" tersebut.

Simak tutorial ini dalam video, video memberikan tutorial untuk cara ke-3 ya, cara melalui regedit:

Diskusi:

Yuk berkomentar hanya dengan kata-kata yang baik

Hubungi Kami